Fatamorgana Hidup

2 hari berlalu,
seakan waktu bergulir tanpa batas, dan aku masih belum menemukan hal yang memuaskan.
Secercah cahaya itu datang kembali,
ketika langit hitam telah penuh menutupi pelataran
bahkan ketika hujan telah membasahi setiap sudut dataran yang ada.
Hanya, merindukan setiap individual yang selalu hadir di kisah kemarin,
bukan masalah jarak, dan waktu, hanya kesibukan yang memisahkan semua ini
senyum simpul itu tak pernah luput ataupun pergi
senyum itu selalu tepat berada disitu.
Seakan menanyakan kepastian, padahal aku sudah pasti memberikan jawaban yang aku yakin dirinya telah mengetahuinya.
Hanya meminta doa darinya, secercah cahaya yang hingga saat ini masih menjadi petunjuk jalan yang gelap.
semoga diri ini dengan segera dapat menyusul mu yang telah mengenakan toga emas, kebanggaan-mu.

Comments

Popular posts from this blog

Lembaran makna dalam Kimi No Nawa

Interwined

Bias Ombak